July 18, 2008

Just Do Your Best and Let God Do the Rest...[from Desny]


"
...selama ini saya merasa diri ini mampu. Memang saya berteriak minta tolong, minta dibukakan jalan. Tapi saya selalu melihat masalah dari sudut pandang saya saja. Saya masih memakai ukuran saya. Kalau saya anggap tidak mungkin, ya artinya tidak mungkin. Padahal belum tentu demikian halnya buat Tuhan. Saya memang tidak benar-benar mengijinkan Tuhan menunjukkan jalanNya"

Tulisan diatas adalah curahan hati seorang kawan baru saya, Desny. Membaca tulisannya disini, membuat saya jadi menangis. Apa yang Desny alami beberapa tahun lalu, saat ia menghabiskan malam-malamnya dengan "tangisan diam-diam" karena takut membangunkan suami yang sedang tertidur nyenyak, hingga akhirnya ia berlutut dan mencurahkan isi hati dan kegalauannya pada Tuhan, dan menemukan kedamaian saat mendengar untaian lagu yang memberi pengharapan dan penghiburan.... 

....Aaah Des, apa yang kamu alami saat itu, sedang saya "jalani" saat ini...malam-malam saya jadi semakin terasa semakin panjang, rasanya lama sekali menunggu pagi datang...saya pun sempat takjub juga melihat "kapasitas" airmata saya yang rasanya tiada habisnya saat melewati malam-malam panjang itu....tapi des....saya pun ingin belajar dari apa yang kamu alami. Belajar untuk tidak melihat masalah hanya dari sudut pandang dan pengertian saya semata....tapi dapat belajar untuk "mengijinkan" Tuhan mengerjakan bagianNya...dan saya melakukan bagian saya dengan semampu saya....

"....mulai malam itu cara pandang saya berubah. Saya tahu, bahwa saya harus berusaha semaksimal mungkin, tapi sadar ada bagian yang harus saya relakan untuk diserahkan kepada Tuhan. Bagian yang memang di luar kontrol saya. Biar Tuhan yang “berperang” untuk saya..."

Hidup memang tidak mudah. Dan Tuhan pun tidak pernah menjanjikan hidup ini akan mudah. Yang Tuhan janjikan, IA akan selalu menyertai kita dalam setiap episode kehidupan kita. Dan hari ini, kembali aku dibuatNya kagum....sungguh, Tuhan dapat memakai berbagai cara untuk menghibur dan menguatkan kita. Dan seringkali IA mengirimkan pasukan malaikatNya melalui keluarga dan teman-teman yang telah lama menjadi sahabat, bahkan juga teman baru yang mungkin belum pernah kita temui, namun dapat menjadi berkat bagi kita....

Beberapa tahun lalu, Tuhan mengirimkan lagu dengan lirik indah dibawah ini untuk sahabat baruku, Desny. Lagu ini pernah memberinya kekuatan dan penghiburan bahwa Tuhan tidak pernah membiarkannya sendirian....dan hari ini, sekalipun belum sempat kudengar lagu ini, namun Tuhan kembali mengirimkan lirik lagu ini kepadaku, melalui Desny,....aahh, cara Tuhan memang sungguh ajaib...bahkan dalam untaian kata tanpa melody, IA mampu menunjukkan kasihNya....dan saat IA memberikan "kesembuhan" dan berkat pada Desny, IA pun memampukan Desny untuk dapat membaginya kepadaku....

Ini lyric lagunya. Thanks alot ya des, not only for sending this to me, but for also writing a beautiful story of yours...

I know the plans I have for you
I know just what you're going through
So when you can't see
what tomorrow holds
And yesterday is through,
Remember I know,
the plans I have for you

I know the plans I have for you
I know just what you're going through
So when you can't see
what tomorrow holds
And yesterday is through,
Remember I know,
the plans I have for you

To give you hope for tomorrow
Joy for your sorrow
Strength for everything you go through
Remember I know the plans I have for you

5 comments:

JR said...

Tuhan mendengar doa-doa yang dinaikkan melalui airmata, bantal yang basah.. Tuhan bahkan mendengar doa-doa yang tidak terucapkan.

Kadang memang di dalam segala keterbatasan kita, kita merasa tidak bisa berbuat apa2. Tapi ada satu hal yang bisa kita lakukan: mundur, diam, dan Dia yang maju untuk kita.

Tuhan memang ajaib :)

GBU Sis..

Stella Aleida Hutagalung said...

Li, aku pun meng-amini kalimat ini. Kadang kita memaksa mau melakukan semuanya padahal Tuhan pun pengen ikut ambil bagian, terutama dalam mengatasi kegalauan dan rasa sedih kita.
Tetap aku mau ngingatin dirimu lagi, saat aku susah dan bingung dalam membuat keputusan seringkali Tuhan mengutus malaikatNya dalam wujud teman-teman kita..seperti halnya saat dirimu ada dan membantu aku menghadapi hal tersulit dalam episode hidupku saat itu.
Take good care my dear!
hugs,
stella

Lia Marpaung said...

Joyce dan Tella, benar....sungguh, kasih Tuhan sangat ajaib dan luar biasa....sering aku merasa malu karena mrs tidak layak menerima semua kebaikanNya...

Semoga selalu diberiNya kita hikmat untuk dapat menjalani hari-hari kita tanpa pernah lupa untuk menaikkan syukur atas segala yang telah IA berikan buat kita...

Boodeznee said...

Senang bisa berbagi, Li. That's what friends are for. Nggak penting teman lama, atau teman baru. Tapi aku percaya semuanya dikirim Tuhan untuk kita.

Lia Marpaung said...

bener banget des, cara Tuhan mengirim malaikatnya untuk menjadi penolong dan penghibur kita selalu menakjubkan yaa....so here, I really look forward to meet you real soon :) udah kelar spj2-an kan ? apa perlu dibantuin niih ? :)